*ilustrasi/wikipedia
NgobrolSemarang-Semarang- Makanan khas dari Bandung ini tidak asing lagi bagi masyarakat kota Semarang. Terbuat dari bahan tepung yang disajikan bersama kentang, kol, telur serta di campur dengan bumbu kacangnya menambah semakin terasa enaknya.
Apakah itu?
Siomay namanya.
Di Semarang ada dua jenis siomay yang di jual di masyarakat, yakni siomay bandung dan siomay biasa. Perbedaannya sebenarnya tidaklah begitu kentara, hanya saja biasanya kalo siomay bandung ada tambahan rasa tengirinya dan tekstur bumbu kacangnya sangat terasa sekali kacangnya.
Namun perbedaan tersebut lambat laun semakin hilang, karena para pedagang mulai pandai melakukan inovasi pada dagangannya.
Berbicara tentang siomay, ada sebuah tempat jualan siomay di depan kampus Udinus (Universitas Dian Nuswantara) jalan nakula Semarang yang memiliki rasa yang khas. Selain rasanya yang enak, di tempat ini juga ada tambahan menu lain yakni pangsit goreng.
Biasanya pedagang siomay kaki lima menggunakan gerobak untuk menjual daganganya, namun pedagang ini berbeda. Tempat dagangannya menempel tembok di depan sebuah rumah di jalan nakula, pedagang ini menggunakan semacam etalase kaca sebagai tempat dagangannya. Tempatnya pun juga bersih.
Mungkin bila di banding dengan penjual siomay warungan, seperti siomay bon bon mugas misalnya, siomay kaki lima ini berani bersaing di rasanya.
Harga 1 porsinya tidaklah mahal, cukup 6rb saja. Namun sayangnya tidak melayani makan di tempat, harus dibungkus dengan plastik.
Jadi kalo mau mencoba, siap siap untuk dibungkus.
Hati hati jangan sampai salah tempat, ingat ciri cirinya, karena di daerah tersebut juga ada pedagang siomay lainnya.
Selamat mencoba.
Seorang blogger, programmer dan pecinta kota Semarang
ConversionConversion EmoticonEmoticon